Penjelasan tentang Teknik Dasar Permainan Tenis Meja – refleksi dan jelaskan teknik dasar permainan tenis meja! Tenis meja merupakan permainan olahraga yang tergolong sebagai kelompok permainan net.
Permainan ini dianggap sebagai sarana rekreasi sekaligus sebagai olahraga atletik. Tenis meja termasuk olahraga yang tidak mengenal usia karena anak-anak, dewasa, hingga orang tua dapat memainkan permainan ini.
Teknik Dasar Permainan Tenis Meja
Mengutip buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, Asep Kurnia (2016), permainan tenis meja sangat dipengaruhi oleh penggunaan taruhan. Beberapa teknik dasar yang perlu dikuasai dalam tenis meja, yakni sebagai berikut.
1. Pukulan Forehand ( Teknik Dasar Permainan Tenis Meja )
Pukulan Forehand merupakan pukulan dengan posisi raket menghadap ke depan. Pemain menerapkan pukulan ini untuk menampik bola yang datang dari sisi lawan. Teknik yang perlu dilakukan adalah posisi tubuh sejajar dengan meja, lalu pukul bola dengan gerakan melingkar.
2. Pukulan Backhand
Pukulan backhand dilakukan dengan mengatur sisi raket agar menghadap ke belakang. Pemain menerapkan teknik ini untuk menyerang atau menghadapi bola yang datang dari lawan. Teknik ini dilakukan dengan posisi tubuh menghadap ke depan atau sedikit menyamping.
3. Gerakan Kaki
Gerakan kaki perlu diperhatikan untuk merespons bola yang datang. Beberapa gerakan kaki yang perlu dilakukan adalah langkah-langkah cepat, lateral, dan mundur. Pemain perlu berjaga-jaga untuk bergerak setiap ada peluang sesuai dengan gerakan bola.
4. Layanan
Servis dilakukan dengan memukul bola ke arah lawan. Salah satu jenis servis yang umum digunakan adalah underhand serve.
Untuk melakukan teknik ini, pemain harus melempar bola secara vertikal dan memukulnya saat bola masih di udara. Penting untuk menghindari servis yang terlalu rendah atau tinggi agar bola dapat masuk dan mengenai sasaran dengan tepat.
5. Pemblokiran
Blok merupakan teknik yang dilakukan untuk memblokir serangan lawan tanpa melakukan gerakan yang rumit. Pemain perlu menyesuaikan sudut raket untuk memblokirnya. Hal ini perlu dilakukan dengan memanfaatkan kecepatan bola lawan.
6. Topspin dan Backspin
Topspin dapat menghasilkan gerakan bola yang berputar ke arah belakang, sedangkan backspin menghasilkan gerakan bola yang berputar ke arah belakang. Pemain perlu menggunakan gerakan tangan dan posisi raket untuk menghasilkan efek putaran yang pas.